Rev
Gw baru tahu kalo ilmu itu ga ada batesannya. Yang selama ini gw lupakan dan sia-sia kan, which is mata kuliah paling membosankan dan kebetulan gw lulus dengan nilai B: Termodinamika!!!... Gw waktu itu lagi nongkrong di depan tukang foto kopi, gw liat buku terbitan Wiley&Sons. yang judulnya: Econophysics & Sosiophysics. Terus gw buka-buka, dengan harapan isinya penuh dengan tulisan-tulisan berwawasan ekonomi dan fenomena sosial, ternyata harapan gw pupus isinya tetep aja rumus-rumus dan persamaan. Tapi kepalang gw buka tuh buku, gw terusin aja baca. Ternyata menarik juga cuy!.. Isinya tentang hukum-hukum ekonomi dan cara menganilisisnya dengan hukum-hukum Fisika, khususnya Termodinamika, dan beberapa terpan Fisika Statistik, kaya distribusi Maxwell-Boltzmann, Bose-Einstein, dan Fermi-Dirac. Belum gw baca ampe abis sih, cuman di awal-awal dikasih tahu kalo ekonomi sama halnya dengan fisika, di situ kita sama-sama membuat permodelan ideal yang dipake buat ngebahas suatu sistem dan permasalahannya. Berhubung ekonomi dan Termodinamika sama-sama menggambarkan situasi sistem dalam skala makro. Maka dipakelah ilmu Termodinamika buat sebagai tools dalam menganilisi masalah perekonomian. Di awal-awal banget buku ini, dikasih tentang pembahasan diferensial tak eksak. Yang berimplikasi pada penerapan hukum 1 Termodinika pada hukum produksi ekonomi. Dimana dQ=dU-dW (Kalor (dQ) yang dihasilkan sama dengan energi dalam (dU) ditambah kerja suatu sistem (dW). Dalam ekonomi hukum ini sama-sama berlaku. Keuntungan (dQ) adalah modal (dU) ditambah dengan kerja (dW) sebuah perusahaan. Tampaknya siih, cuma analogi yang ecek-ecek, tapi ini ngasih kita clue kalo betapa ilmu itu benar-benar telah kelabu dan ga ada batesannya. Siapa yang nyangka kalo Fisika dan ekonomi itu "sodaraan". Mungkin beberapa dari kita yang concern dengan Fisika masih inget betul kalo Listrik dan Magnet itu beda, tapi James Clerk Maxwell, Michael Faraday, Biot-Savart, dll ngebuktiin kalo Listrik & Magnet itu sodara kembar. Medan Magnet bisa menciptakan arus Listrik dan arus listrik bisa menciptakan medan magnet. Lalu fenomena ini dirumuskan oleh Maxwell melalui hukum elektromagenitsme, dan mw tahu hasilnya dari hukum ini? Revolusi dunia!!!..suara dari Handphone yang anda pegang, TV yang anda tonton, radio yang anda dengar adalah gelombang elektromagnet!!!.. Lalu beberapa ratus kemudian dunia kembali dilanda revolusi setelah Planck, Einstein, Bohr, Dirac, Heisenberg, dll menemukan fenomena dualisme gelombang partikel. Gelombang dan materi (partikel) jelas suatu hal yang berbeda. Tapi ajaibnya, orang-orang itu bisa ngbuktiin kalo gelombang bisa berprilaku sebagai materi, dan materi berprilaku seperti partikel, contohnya pada cahaya, atau photon (kalo cahaya lagi jadi materi). Terus seorang Erwin Schrodinger merumuskan fenomena itu melalui cara yang sekarang disebut. Fisika Kuantum. Lalu apa revolusi yang tercipta dari sini? Bom Atom, Laser, X-Ray adalah hasil revolusi ini. Bahkan Kuantum yang notebene-nya adalah istilah fisika, pada masa ini dipake buat beberapa hal yang sama sekali ga fisika banget. Kaya Quantum Learning, Quantum Teaching, sampe-sampe ikhlas aja ada kuantumnya, (quantum Ikhlas).
Nah itu baru di Fisika, gimana jadinya kalo Fisika dan Ekonomi bersatu? Revolusi apa yang terjadi?
Nah itu baru di Fisika, gimana jadinya kalo Fisika dan Ekonomi bersatu? Revolusi apa yang terjadi?
Komentar
Posting Komentar